Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

Hot Topic

Hubungan Diplomatik dengan Israel: Alasan dan Dampaknya bagi Negara-negara Islam di Timur Tengah

Gambar
 Negara-negara yang ada di dunia, meskipun memiliki sumber daya alam dan manusia yang hebat tidak bisa sendirian dalam memakmurkan rakyat dan menjadikannya sebagai negara maju. Setiap negara berdaulat pasti akan menjalin hubungan diplomatik dan berbagai kerja sama lainnya selain hubungan politik.  Begitu pula di Timur Tengah, beberapa negara Islam di Jazirah Arab telah menjalin hubungan diplomatik sejak lama dengan Israel. Memang ada pasang surut, bahkan ada yang memutus hubungan di masa lalu, namun akhirnya dilakukan normalisasi karena perkembangan geopolitik maupun karena alasan-alasan lainnya.  Ada beberapa faktor yang menjadi alasan mengapa negara-negara Islam seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan, dan Maroko telah menjalin hubungan diplomatik dengan Israel, yaitu antara lain: Normalisasi hubungan dengan Israel dapat membuka akses ke pasar dan teknologi Israel yang maju dan inovatif, sehingga dapat membawa manfaat ekonomi bagi negara-negara tersebut. Bahwa negara-negara yang menj

Efek Pernyataan Novel Baswedan Pada Ganjar Pranowo Sebagai Capres 2024

Gambar
  Adakah efek Pernyataan Novel Baswedan terhadap Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden pada pemilu serentak 2024 mendatang? Pada sebuah wawancara, Novel Baswedan pernah mengatakan bahwa Ganjar Pranowo tidak terlibat dan tidak adanya bukti keterlibatan Ganjar Pranowo dalam kasus korupsi e-KTP. Bahwa pernyataan tersebut dapat memiliki dampak yang berbeda-beda, tergantung pada pihak yang mendengarnya dan konteks di mana pernyataan tersebut diucapkan. Beberapa dampak yang mungkin terjadi antara lain: Bagi Ganjar Pranowo: Pernyataan Novel Baswedan dapat membantu menghilangkan dugaan atau tudingan terhadap Ganjar Pranowo yang mungkin muncul terkait kasus korupsi e-KTP tersebut. Hal ini dapat memperkuat citra baik Ganjar Pranowo dan meningkatkan kepercayaan publik pada dirinya. Ganjar Pranowo mengenakan busana adat Melayu pada sebuah acara (Image: wartakota.tribunnews.com) Dampak terhadap KPK: Pernyataan Novel Baswedan juga dapat membantu meningkatkan kredibilitas KPK sebagai lembaga

Ganjar Pranowo: Analisis Rekam Jejak & Dampaknya Sebagai Bakal Capres 2024

Gambar
  Apakah Ganjar Pranowo akan tampil sebagai salah satu capres 2024? Selain mencermati calon lain seperti Prabowo Subianto, Anies Baswedan atau lainnya, penting disimak rekam jejak Ganjar Pranowo, mantan anggota DPR R I, dan Gubernur Jawa Tengah ini. Ganjar Pranowo pernah jadi saksi pada sidang kasus KTP elektronik atau e KTP. Apakah ini akan menjadi pengaruh negatif pada karir politiknya? Terutama jika PDI Perjuangan mendeklarasikan Ganjar sebagai Capres pada Pilpres 2024 mendatang. Terkait kasus KTP Elektronik di Kementerian Dalam Negeri yang terjadi pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY tersebut, Novel Baswedan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi pernah mengatakan bahwa tidak ada alat bukti yang membuktikan keterlibatan Ganjar. Pada kasus korupsi besar yang terjadi pada era Presiden SBY itu, diduga terjadi penyelewengan anggaran hingga mencapai triliunan rupiah terkait proyek pengadaan e-KTP. Novel Baswedan tidak pernah menyatakan secara eksplisit bahwa Ga

Formula E & Anies Baswedan: Rekam Jejak Yang Akan Berpengaruh Pada Pilpres 2024?

Gambar
 Apakah pro kontra dan kontroversi balapan mobil listrik Formula E akan mempengaruhi karir politik Anies Baswedan, jika Anies benar-benar berhasil didaftarkan di Komisi Pemilihan Umum sebagai Capres 2024? Selain soal program rumah DP 0 Rupiah, patung bambu, tugu sepeda, program OKE OCE, sumur resapan, maka yang selalu diingat dari Anies Baswedan pada tahun politik adalah soal pro kontra dan kontroversi balapan mobil listrik Formula E. Anies Baswedan sudah pernah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK untuk dimintai keterangan tentang penyelenggaraan balapan mobil listrik tersebut, terutama tentang penggunaan anggaran Formula E.  Kontroversi itu terjadi karena Anies Baswedan ingin agar balapan tersebut digelar di Monumen Nasional atau Monas. Banyak pohon pelindung yang ditebang untuk membuat sirkuit di Monas yang merupakan cagar budaya, dan merupakan kebanggaan warga Jakarta. Kemudian Anies membatalkan Monas yang dibangun oleh Presiden Sukarno tersebut, dan memutuskan untuk

Sejarah dan Makna Puasa Ramadhan: Menyucikan & dan Meningkatkan Spiritualitas Umat Islam di Seluruh Dunia

Gambar
Ibadah puasa dalam agama Islam, khususnya puasa di bulan Ramadhan, memiliki sejarah yang sangat penting bagi umat Muslim. Dalam kalender Islam bulan Ramadhan jatuh pada bulan kesembilan. Pada bulan suci inilah umat Muslim di seluruh dunia berpuasa dari fajar hingga terbenam matahari selama satu bulan penuh. Bahwa sejarah dari ibadah puasa pada bulan Ramadhan bermula pada tahun ke-9 H (Hijriyah) atau 610 Masehi, ketika Nabi Muhammad menerima wahyu pertamanya dari Allah melalui malaikat Jibril di gua Hira. Wahyu tersebut diawali dengan perintah Allah kepada Nabi Muhammad untuk membaca. Sesudah itu, wahyu-wahyu terus diturunkan hingga menjadikan Kitab Suci Al-Quran, yang merupakan kitab suci Umat Islam di seluruh dunia. Masjid Istiqlal di Jakarta, yang didirikan oleh Presiden Sukarno (Photo: goriau.com) Melaksanakan ibadah Puasa di bulan Ramadhan diwajibkan pada tahun ke-2 H, yakini setelah umat Muslim hijrah dari Makkah ke Madinah. Pada saat itu, puasa Ramadhan ditetapkan sebagai penggan

Rekam Jejak Presiden Jokowi Dalam Memperkuat Demokrasi di Indonesia Menjelang Pemilu 2024

Gambar
  Wajah demokrasi di Indonesia berubah drastis pada reformasi 1998. Sistem pemerintahan otoriter Orde Baru di bawah kepemimpinan Suharto berakhir pada Mei 1998. Setelah terjadi transisi pemerintahan dari reszim Suharto ke Habibie dan kemudian Gus Dur serta Megawati Sukarnoputri, Indonesia melakukan pemilihan presiden secara langsung pada 2004 dan berlanjut sampai sekarang.  Apakah sistem demokrasi di Indonesia sudah mapan? Lalu bagaimana upaya serta kebijakan Presiden Joko Widodo dalam membangun sistem demokrasi yang sesuai dengan ideologi Pancasila - yang berpadu dengan sistem demokrasi modern, yaitu pemilihan umum secara langsung? Bahwa untuk menjadi sebuah negara demokrasi yang kuat dan demokratis, para politisi dan warga Indonesia harus melakukan beberapa hal, antara lain: Memperkuat sistem demokrasi: Para politisi harus memperkuat sistem demokrasi di Indonesia dengan meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam tata kelola pemerintahan, serta meningkatkan partis

Membedah Kinerja Ahok & Anies Baswedan Dalam Membangun Jakarta

Gambar
  Setiap gubernur atau kepala daerah memiliki gaya dan kebijakan masing-masing dalam membuat kebijakan dan mengeksekusinya, sehingga pada akhirnya warga akan melihat hasilnya dalam jangka pendek maupun kedepannya. Begitu pula dalam menilai kinerja Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama.  Bahwa kinerja Ahok dan Anies Baswedan dalam hal pembangunan di Jakarta dapat dibahas sebagai berikut: Pembangunan infrastruktur Ahok dikenal sebagai gubernur DKI Jakarta yang memprioritaskan pembangunan infrastruktur untuk mengatasi kemacetan di ibu kota. Beberapa proyek besar yang dilaksanakan di bawah kepemimpinannya antara lain penyelesaian proyek MRT Jakarta yang dirintis Jokowi, dan LRT Jakarta, pembangunan flyover dan underpass, serta normalisasi sungai dan waduk. Ahok juga dinilai mengejutkan ketika membangun Simpang Susun Semanggi, yang tidak menggunakan dana dari APBD.  Gaya Ahok & Anies ketika menghadapi media (Foto: liputan6.com)  Sedangkan, Anies Baswedan menekankan pada program p

Analisa Rekam Jejak Ganjar Pranowo, Prabowo, dan Anies Baswedan | Siapa Kandidat Terkuat di Pemilihan Presiden 2024?

Gambar
Bahwa untuk mengetahui hasil dari pemilihan presiden yang akan datang,banyak faktor yang dapat memengaruhi seperti kampanye, opini publik, isu-isu yang berkembang, elektabilitas, tim sukses, dan banyak lagi. Pemilihan presiden yang dilakukan secara langsung adalah proses demokratis dan setiap calon memiliki kesempatan yang sama untuk memenangkan pemilihan, tergantung pada dukungan dari masyarakat dan kualitas kampanye mereka.  Oleh sebab itu, kita harus menunggu sampai jadwal pemilihan untuk melihat siapa yang akan menjadi kandidat presiden dan bagaimana kualitas kampanye mereka, sebelum membuat perkiraan tentang siapa yang akan menang.  Dalam hal ini penting juga mencermati bagaimana proses pencalonan dan siapa yang akan dicalonkan secara resmi oleh partai politik, yang dalam kasus 2024, dipastikan partai politik akan melakukan koalisi, termasuk PDI Perjuangan, yang sebenarnya bisa ikut Pilpres tanpa harus koalisi.  Selain popularitas dan elektabilitas serta program kampanye, rekam je

Menakar Faktor Kemenangan Jokowi di Pemilu 2014 dan 2019: "Mengapa Rakyat Indonesia Memilihnya Kembali?"

Gambar
  Karir politik Presiden Joko Widodo memang fenomenal karena memenangkan jabatan publik sebagai pemimpin dari tingkat walikota, gubernur dan presiden. Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau Jokowi memenangkan pemilihan Walikota Solo dua kali berturut-turut, lalu menjadi Gubernur Jakarta bersama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.  Kemenangan dua kali berturut-turut diulang kembali pada Pilpres 2014 dan 2019, sehingga jargon #jokowi2periode berhasil diwujudkan oleh tim suksesnya. Figur dan faktor kemenangan Presiden Jokowi pada pemilihan umum 2014 dan Pilpres 2019 sangat menarik untuk dicermati.  Presiden Jokowi & Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju (Image: krjogja.com) Yang menarik dari dua kemenangan tersebut adalah karena Jokowi menghadapi lawan yang sama, Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, yang saat ini menjadi Menteri Pertahanan dalam Kabinet Jokowi - Ma'ruf Amin atau Kabinet Indonesia Maju.  Presiden J

Indonesia Keren