Indonesiana / All About Indonesia

Dalam pernyataannya pada 20 Juli 2021, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa walaupun sangat berat, penerapan PPKM Darurat yang dimulai sejak tanggal 3 Juli 2021 yang lalu adalah kebijakan yang tidak bisa dihindarkan dan harus diambil oleh pemerintah. Sebagaimana diwartakan berbagai media nasional dan global, negara-negara lain pun kembali memberlakukan lockdown. Hal ini terjadi karena kasus Covid-19 kembali melonjak dan terancam mutasi varian baru.  Presiden Jokowi juga sudah mendengar pendapat dan saran agar dilakukan pelonggaran dalam penerapan PPKM agar masyarakat bisa beraktivitas terkait kegiatan ekonomi warga. Memperhatikan aspirasi tersebut yang disertai berbagai pertimbangan, sebagaimana dilaporkan dalam laman setkab.go.id (20/7/2021) Presiden Jokowi menegaskan bahwa kalau  tren kasus COVID-19 terus mengalami penurunan maka Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat akan dibuka secara bertahap mulai 26 Juli 2021. Presiden Joko Widodo (parapuan.co ) Dalam pe

  Presiden Joko Widodo (Jokowi) blusukan lagi di tengah masa PPKM Darurat Mikro yang diperpanjang sampai 31 Juli 2021. Malam-malam, Jokowi Blusukan ke Sunter Agung Jakarta Utara. Kali ini Presiden Jokowi membagikan paket obat, vitamin dan sembako untuk warga.   Warga Sunter Agung tidak menyangka karena yang datang langsung adalah Presiden Jokowi. Keterkejutan itu diungakapkann oleh Susanti dan Karsini. Presiden Jokowi mantan Gubernur Jakarta ini dengan jaket coklat tiba di Kawasan Sunter sekitar pukul 20.52 WIB pada 16 Juli 2022, dan langsung menemui warga untuk memberikan sembako dan paket obat.   Presiden datang ke Sunter Agung mengenakan jaket berwarna cokelat berkeliling meninjau situasi. Setelah itu langsung membagikan sembako untuk warga setempat. Presiden Jokowi menyerahkan paket obat dan sembako untuk warga Sunter Agung, Jakarta Utara (voi.id)   Menurut laporan news.detik.com (16/7/2021) yang dilansir dari laporan video Sekretariat Presiden, seorang warga bernama Karsini