Antara Jablay Underground dan Golput
Harus diakui, walau banyak pihak atau pengamat belum puas dengan demokrasi di Indonesia , ternyata kebebasan berserikat atau berorganisasi lumayan nyaman di negeri kita. Buktinya partai begitu banyak, 44 partai nimbrung mengadu nasib di Pemilu 2009. Siapa yang menang, kita lihat saja nanti. Berbagai komunitas juga bermunculan, mungkin bermula dari arisan atau akibat rajin nongkrong di café-café dan tempat dugem lainnya. Ada komunitas penggemar makan-makan enak alias wisata kuliner, bike to work , club sepeda motor yang pernah heboh karena tanpa dosa melakukan inisiasi prekrutan yang kejam, dan komunitas seperti club fotografi, futsal, dan sebagainya, bahkan ada gerakan jablay underground (lihat foto). Kira-kira club Jablay ini anggotanya siapa saja ya? Sedih buanget deh kalau ada sekelompok orang yang jablay. Apakah bila mereka bertemu mereka akan saling membelai? He he he