Postingan

Menampilkan postingan dengan label Rumah DP 0 rupiah

Hot Topic

Rekam Jejak Anies Baswedan: Analisis Sebelum Pemilihan Presiden 2024

Gambar
 Anies Baswedan, sosok yang telah mencuri perhatian publik dalam perjalanan politiknya, tengah menjadi sorotan menjelang pemilihan umum presiden 2024. Dengan rekam jejaknya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta Gubernur DKI Jakarta, banyak yang tertarik untuk mengevaluasi kinerja dan pengaruhnya dalam memimpin sektor pendidikan dan tata kelola ibu kota.  Selain ada peluang ada pula hambatan yang dihadapi Anies Baswedan, kontroversi yang melingkupi kasus Formula E, dan bagaimana hal-hal ini dapat mempengaruhi Anies, apalagi setelah dideklarasikan oleh Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem sebagai bakal Capres NasDem, yang diperkuat dengan dibentuknya Koalisi Perubahan bersama Partai Demokrat dan PKS, meskipun belum jelas sampai saat ini bagaimana koalisi ini terkait masalah pencalonan pendamping Anies Baswedan sebagai bakal cawapres.  Anies Baswedan, mantan Mendikbud & eks Gubernur DKI Jakarta (Image: politik.rmol.id) Berdasarkan beberapa kritik yang telah diungkapkan terh

Alasan KPK Panggil Anies Baswedan

Gambar
  Program rumah DP 0 Rupiah, namun sering disebut program rumah DP 0 persen ini memang sudah ramai diperbincangkan, baik pro dan kontra ketika dikampanyekan Anies Baswedan bersama Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Janji kampanye Anies Sandi tentang program rumah DP 0 Rupiah ini mengalami masalah ketika dilaksanakan setelah Anies resmi sebagai gubernur DKI Jakarta.  Ada pro dan kontra terkait program tersebut, dan terjadi pula masalah dalam pengadaan tanah maupun cara warga Jakarta agar disetujui dalam program rumah DP 0 Rupiah itu. Terlepas dari masalah itu, ternyata pengadaan tanah untuk proyek andalan Anies Baswedan ini ada masalah yang terjadi, yaitu di Munjul, Kelurahan Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta TImur.  Anies Baswedan sedang melihat kamar contoh Rumah DP 0 Rupiah. Foto ini  diunggah politikus PKPI Teddy Gusnaidi di akun Instagramnya pada 17 Maret 2021 (seputartangsel.pikiran-rakyat.com )  Setelah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), akhirnya YCp atau

Indonesia Keren