PSBB Indonesia VS Lock Down di Vietnam. Apa bedanya?

Ada beberapa negara yang menerapkan peraturan lock down, yang terdekat dari negara kita adalah Vietnam. Presiden Jokowi memilih PSBB meskipun ada banyak desakan supaya Indonesia juga melakukan lock down seperti di Wuhan, India, Jepang, Amerika Serikat atau Vietnam. Akhirnya beberapa daerah seperti Jakarta telah menerapkan PSBB bahkan sudah memasuki fase ke dua. 

Lalu, bagaimana praktek PSBB di Jakarta atau kota-kota lain yang ikut melaksanakan progam yang tujuannya adalah untuk memangkas pergerakan virus Corona atau Covid-19 ini. Presiden Joko Widodo juga telah mengeluarkan larangan mudik Lebaran, yang juga dijadikan polemik tentang apa bedanya mudik dengan pulang kampung. 

Ayo kita simak tulisan Rudi S. Kamri tentang hal ini. Seperti biasa Rudi yang merupakan pemerhati sosial dan politik serta merupakan nara sumber berbagai seminar penting ini punya analisis dan pengamatan yang tajam. 

Indonesia vs Vietnam

Oleh:

Rudi S Kamri

Setelah hampir sebulan terlockdown di rumah, sore ini, Senin 27 April 2020 saya sengaja ngabuburit, sambil lihat PSBB di Jakarta berjalan baik atau tidak. Ternyata, lalu lintas di beberapa tempat masih ramai, bahkan antrian di beberapa perempatan masih panjang mengular. Di beberapa lokasi juga terlihat orang masih asyik nongkrong di pinggir jalan. Ibu-ibu jualan tajil untuk buka puasa juga masih ramai didatangi pembeli.

 

Suasana Lock Down di Vietnam (rfa.org)

Ada yang membandingkan Indonesia dengan Vietnam. Vietnam diianggap berhasil mengatasi Covid-19 dengan angka kematian nol. Luar biasa. Itu suatu realita yang harus kita akui.

Tapi suatu realita yang harus diketahui oleh masyarakat Indonesia juga bahwa di Vietnam tidak ada warga yang bebal, ngeyel setengah tolol dan suka nyinyir. Di sana semua patuh pada anjuran dan atutan Pemerintah. Di Vietnam tidak ada Gubernur yang suka jalan sak karepe dewe. 

Pemprov DKI yang kini dipimpin Anies Baswedan ijinkan jualan takjil selama bulan Ramadhan di Pasar Benhil, Jakarta Selatan. Suasana sangat ramai oleh pembeli dan penjual di tengah pandemi Corona (cnnindonesia.com)

Di sana juga tidak ada IDI yang suka cari panggung dan terlihat punya agenda tersendiri. Di sana tidak mantan Wapres dan politisi kadal burik yang suka memprovokasi masyarakat di media. Di Vietnam tidak ada Fadli Zon, Rizal Ramli, Said Didu, Natalius Pigai atau Andi Arief.

Indonesia vs Vietnam tidak bisa kita perbandingkan apple to apple. Kecuali kita sepakat menerapkan sistem negara yang otoriter seperti komunis atau seperti rezim orde baru. Anda mau?

Saya tidak mau.......

Disiplin masih menjadi PR besar bangsa ini.....

Salam SATU Indonesia

27042020

Mask by Mirah Maheswari. Thankyou


Artikel lainnya:

KEGADUHAN SETELAH PRESIDEN JOKOWI KELUARKAN PERPPU