Ariston Tjendra Analis
Pasar Uang mengatakan bahwa karena pemerintah memberlakukan PPKM Darurat yang
telah dimulai 3 Juli sampai 20 Juli 2021, Rupiah atau IDR melemah. Pelemahan itu pun
dipicu karena jumlah kasus harian COVID-19 yang lumayan tinggi beberapa hari
terakhir ini.
Terkait nilai kurs rupiah
terhadap mata uang asing, CNNIndonesia.com (5/7/2021) melaporkan bahwa Rupiah
kembali perkasa pada Senin, 5 Juli 2021. Rupiah berada di level Rp 14.487 per
US Dollar. Mata uang Merah Putih menguat 45 poin dari Rp 14.532 yang terjadi
menjelang akhir pekan lalu, Jumat 2 Juli 2021.
Rupiah VS. US Dollar (freepik.com)
Sedangkan Hong Kong Dollar
dan Yen Jepang melemah 0,01 persen. Sebaliknya, mayoritas mata uang utama
negara maju justru melemah dari dolar AS. Hanya Poundsterling Inggris yang
menguat 0,03 persen.
Sementara itu rubel Rusia
melemah 0,13 persen. Begitu pula dolar Kanada minus 0,11 persen, dolar
Australia minus 0,1 persen, franc Swiss minus 0,09 persen, dan euro Eropa minus
0,02 persen.
Lebih lanjut
CNNIndonesia.com (5/7/2021) melaporkan bahwa mata uang Rupiah menguat bersama
mayoritas mata uang Asia lainnya, seperti won Korea Selatan menguat 0,52
persen, Baht Thailand 0,5 persen, Ringgit Malaysia 0,16 persen, Yuan China 0,12
persen, peso Filipina 0,05 persen, dan dolar Singapura 0,02 persen.
Analis Pasar Uang Ariston
Tjendra memperkirakan Rupiah menguat karena dolar AS tertekan pada awal pekan
ini. Ini terjadi karena rilis data ekonomi AS pada pekan lalu tidak setinggi
ekspektasi pasar.
Meskipun demikian Ariston
Tjendra memperkirakan bahwa, "Rupiah mungkin masih tertekan hari ini ke
arah Rp14.570 dengan kisaran support di Rp14.500 per dolar AS,"
Setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan PPKM Darurat pada 1 Juli 2021 lalu, bursa saham di IHSG juga
sempat bereaksi terhadap keputusan Presiden Jokowi untuk memberlakukan PPKM
Darurat Jawa – Bali ini, namun beberapa saham akan membuat banyak pemain saham
akan menikmati cuan hari selama berlakunya PPKM Darurat yang akan berlangsung
sampai 20 Juli 2021.
Penting juga dibaca sambil stay at home:
TIPS UNTUK MENCEGAH PENULARAN COVID-19 VARIAN BARU
Komentar