Hot Topic

Elektabilitas Ganjar Pranowo & Dua Nama Top Lainnya Akhirnya Terungkap

 Dengan metode berbeda daripada biasanya terungkap elektabilitas tiga tokoh yang sering dibicarakan atau disebut sebagai kandidat presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Responden yang disertakan dalam survey yang diselenggarakan oleh Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) terungkap elektabilitas Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. SMRC mensurvei responden tanpa pemilih PDI Perjuangan.

 Dengan metode multistage random sampling sebesar 1220 responden. Margin of error survei sebesar kurang lebih 3,05 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, dari survei ini dilaporkan bahwa Elektabilitas Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah 35,3 persen. Disusul Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra ini memiliki elektabilitas sebesar 30,8 persen. 

Ganjar Pranowo, Anies Baswedan & Prabowo Subianto (rm.id)

Yang mengejutkan adalah Anies Baswedan Gubernur Jakarta elektabilitasnya adalah 25,5 persen. Responden yang tidak menjawab atau atau mengaku tidak tahu adalah 8,4 persen.

 Sebagaimana dilaporkan merdeka.com (13/6/2021) survey oleh SMRC ini menggunakan simulasi tanpa pemilih PDIP, dengan mengutip ucapan Saidiman Ahmad saat rilis survey secara online ini, Manager Program SMRC ini mengatakan bahwa, "Pada Pemilih yang tahu Prabowo & Ganjar & Anies & tanpa pemilih PDIP, Ganjar mendapat dukungan terbanyak 35,5%, disusul Prabowo 30,8%, dan Anies Baswedan 25,5%,"

 Terkait hasil survey tersebut lebih lanjut Saidiman Ahmad menerangkan bahwa, "Kemungkinan Ganjar unggul atas Prabowo dan Anies tanpa dukungan pemilih PDI Perjuangan masih ada tapi menjadi lebih berat,"

 Jika ditelisik lebih rinci, berdasarkan hasil survey ini ternyata mayoritas yang mendukung Ganjar Pranowo berasal dari pemilih Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa, juga pemilih partai non parlemen maupun yang responden yang masih mengambang. Terkuak pula bahwa pemilih PKB adalah 68 persen, Demokrat 40 persen, disusul pemilih non parlemen sebesar 46 persen, dan pemilih yang masih mengambang sebesar 31 persen, yang belum menentukan partai apa yang akan dipilih pada Pemilu mendatang.

 Saidiman Ahmad juga menjelaskan, "Ganjar tanpa PDIP mendapat dukungan dari partai lain di luar PDIP, paling banyak dari PKB, Demokrat, partai non-parlemen, dan yang menyatakan 'belum tahu' memilih partai mana,"

 Dari survey yang dilakukan oleh SMRC ini tersingkap bahwa para pemilih Golkar yang mendukung Ganjar adalah 36 persen. Dari pemilih Partai Gerindra Ganjar Pranowo mendapat suara 21 persen. Menyusul pemilih PKS yang memilih Ganjar yang berambut putih ini dengan suara 17 persen. Diikuti pemilih Partai Nasdem 27 persen, PAN 29 persen, sedangkan pemilih dari PPP memberikan suara 12 persen untuk Ganjar Pranowo.

 Apakah hasil survey yang tanpa melibatkan responden dari pemilih PDI Perjuangan dimana Ganjar Pranowo juga merupakan kader pentind di Partai yang dipimpin oleh Profesor DR (HC) Megawati Sukarno Putri ini akan menjadikan perolehan elektabilitas yang dicapai oleh Ganjar sebesar 35,3 persen ini sebagai bahan pertimbangan untuk duet Capres & Cawapres pada 2024?

Kalau SMRC melibatkan para pemilih PDI Perjuangan, elektabilitas Ganjar Pranowo mungkin akan lebih tinggi. 

Untuk mendalami Pilpres 2024, barangkali tayangan ini menarik untuk disimak sebagai bahan analisis. 



Komentar

Topik Hangat

Sejarah dan Makna Puasa Ramadhan: Menyucikan & dan Meningkatkan Spiritualitas Umat Islam di Seluruh Dunia

HM Darmizal: Umroh Milenial Diluncurkan ICMI Travel | Kejutan Baru Di Era Digital

Muncul nama Ridwan Kamil & Ahmad Sahroni sebagai Cagub pada Pilkada Jakarta 2024. Bagaimana dengan Kaesang?

Shin Tae Yong Dari Panggung Kecil Wujudkan Impian Penggila Sepak Bola Indonesia

Pilkada DKI Jakarta 2024 Bakal Seru. PDI Perjuangan Calonkan Siapa?

Rekam Jejak Anies Baswedan: Analisis Sebelum Pemilihan Presiden 2024

Makan Siang & Susu Gratis: Antara Pro Kontra & Dampaknya Pada Masyarakat & Negara

Gibran, Mahfud MD & Cak Imin: Mampukah Merayu Calon Pemilih Pada Debat Cawapres?

Indonesia Keren