Hot Topic

Alasan Presiden Jokowi Blusukan Mendadak di Rawasari, Cempaka Putih Jakarta Terungkap

Tiba-tiba Presiden Joko Widodo blusukan atau tepatnya inspeksi mendadak (sidak) di Rawasari RW 01, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Jumat, 25 Juni 2021. Blusukan ini tentu bukan nostalgia karena Jokowi pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta sebelum digantikan oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Dengan stelan baju kerja khas Jokowi, celana hitam dan kemeja putih, Presiden RI ke 7 ini didampingi Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan serta sejumlah pejabat terkait. Alasan sidak mantan Walikota Solo dua periode ini diungkap oleh Heru Budi Hartono, Kepala Sekretariat Presiden, "Mendadak. [Presiden] mengecek implementasi PPKM," 

Hal itu diterangkan Heru setelah dikonfirmasi oleh CNNIndonesia.com (25/6/2021), lalu Heru menjelaskan bahwa  tidak ada pertimbangan apapun kedatangan Jokowi ke wilayah tersebut. Menurutnya, kedatangan Jokowi ke Rawasari hanya murni mengecek pelaksanaan PPKM Mikro.

Presiden Joko Widodo sidak di Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat (indozone.id)

Ketika di Lokasi, Presiden Jokowi mengatakan bahwa, "Saya sengaja dadakan ke sini Rawasari Kec Cempaka Putih. Sengaja memang dadakan untuk memastikan PPKM mikro itu berjalan atau tidak berjalan," 

Sudah menjadi kebiasaan bahwa Presiden akan bertanya secara detail tentang program PPKM tersebut. Presiden pun berbincang dengan Ketua RT dan Lurah setempat. Jokowi menanyakan tentang kondisi warga serta bagaimana kalau ada warga yang positif Covid-19. 

Setelah bercakap-cakap, Presiden Jokowi langsung memeriksa keberadaan Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang bertugas. Ternyata sejak kedatangan Presiden Jokowi, aparat tersebut tidak terlihat di lokasi. Setelah beberapa menit, baru muncul dua orang Babinsa dan 1 orang Bhabinkamtibmas.

 "Saya lihat Bu RW, pak Lurah menjawabnya siap. Ini diharapkan semua berjalan dengan baik," Kata Presiden Jokowi.

Pada kesempatan itu Presiden Jokowi langsung menegaskan bahwa, "Karena yang diperlukan sekarang adalah pengawasan lapangan kontrol lapangan. Percuma membuat sebuah kebijakan tapi di bawah tidak berjalan," 

Menurut laporan indozone.id (25/6/2021) Jokowi mendapatkan laporan oleh Ketua RW bahwa penerapan PPKM mikronya sudah berjalan baik. Ia pun ingin hal tersebut juga diterapkan di kawasan lainnya.

Presiden mengingatkan pula bahwa kebijakan PPKM Mikro adalah sangat penting untuk mencegah laju penularan Covid-19, sehingga penyebaran virus Corona bisa diredam. 

Sementara itu situs berita online nasional.kompas.com (25/6/2021) melaporkan pula bahwa Presiden Joko Widodo meminta supaya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro diawasi hingga ke tingkat desa/kelurahan dan RW. Presiden Jokowi tidak ingin kebijakan yang sudah dirancang pemerintah pusat sia-sia lantaran tidak berjalan di tingkat bawah.

Maksud Presiden Jokowi agar para Kepala Daerah, baik gubernur, walikota atau bupati maupun camat dan lurah serius dan fokus dalam melaksanakan aturan PPKM Mikro ini, sehingga tidak lagi ledakan kasus Covid-19 seperti yang pernah terjadi di Jakarta, yang sempat tembus 7.505 kasus. 

  

Komentar

Topik Hangat

Sejarah dan Makna Puasa Ramadhan: Menyucikan & dan Meningkatkan Spiritualitas Umat Islam di Seluruh Dunia

HM Darmizal: Umroh Milenial Diluncurkan ICMI Travel | Kejutan Baru Di Era Digital

Muncul nama Ridwan Kamil & Ahmad Sahroni sebagai Cagub pada Pilkada Jakarta 2024. Bagaimana dengan Kaesang?

Shin Tae Yong Dari Panggung Kecil Wujudkan Impian Penggila Sepak Bola Indonesia

Pilkada DKI Jakarta 2024 Bakal Seru. PDI Perjuangan Calonkan Siapa?

Rekam Jejak Anies Baswedan: Analisis Sebelum Pemilihan Presiden 2024

Makan Siang & Susu Gratis: Antara Pro Kontra & Dampaknya Pada Masyarakat & Negara

Gibran, Mahfud MD & Cak Imin: Mampukah Merayu Calon Pemilih Pada Debat Cawapres?

Indonesia Keren